Sebelum Juli
benar-benar berakhir, saya ingin menulis sesuatu.
Beberapa hari lalu,
saya memberikan hadiah kepada diri sendiri, sebuah video. Seperti biasa,
tentang cuplikan perjalanan saya yang entan di mana saja. Pemandangan pantai,
ombak, sawah, aktivitas kecil.
Beberapa hari lalu, timbul 1 pertanyaan
yang selalu sama dalam benak saya. Hingga ditahun ini, diusia ini, apa saja yang sudah saya buat?
Apa saja yang sudah saya berikan? Lantas, apakah semuanya bermanfaat?
Setidaknya untuk diri sendiri.
“Kita lebih paham
mana yang buruk untuk tidak kita lakukan, dari pada hal baik yang seharusnya
kita lakukan. Kita bahkan lebih paham memahami orang lain dari pada memahami
diri sendiri.” - K
Beberapa hari lalu,
pagi-pagi saya membuka pesan grub di WA, melihat sebuah video yang berdurasi
sekitar 2 menit. Mata saya berkaca-kaca, sambil terus berucap syukur kepada
Tuhan karena telah dianugerahkan teman-teman sejati seperti mereka, yang selalu
berusaha memahami temannya yang ribet ini, saya. Memandang dan mengulang
kembali video tersebut, memasang sebuah senyum bahagia yang penuh makna, terima
kasih.
Malam hari, setelah
makan malam bersama, dan pulang ke salah satu kos, kamipun duduk sambil
bercerita. Hingga tiba-tiba dari mereka memberikan sebuah kotak kepada saya.
Dengan sebuah drama kecil.
“K, coba liat hadiah
untuk E besok (ceritanya salah satu teman kami membuat pesta pernikahan besok,
jadi ia berencana memberikan kado kepada E)
Saya pun tanpa ragu
membuka kotak tersebut. Hening. Potongan kertas-kertas berhamburan dipermukaan
atas kado dengan kertas bertuliskan ‘Happy Birthday’. Saya tersenyum
memandangnya, kemudian menutup kembali kado tersebut sambil berkata “Besok aja
bukanya, kan kado untuk E” ucap saya sambil tertawa nakal.
Wajah mereka bertiga
geram melihat tingkah saya.
Iyaiya, saya buka
kadonya.
Taraaaa, sebuah tas
selempang kecil berwarna hitam.
Rasanya ingin
menangis saat itu, tapi suasana tidak mendukung.
“K, kami bingung,
mutar-mutar cari hadiah ini. Khawatir beli sesuatu untuk K, tapi nanti enggak
di pake. Kalau ke-cewek-an kali pasti enggak pake. Kami pikir, ini udah yang
paling cocok. Semoga suka ya.”
‘Suka. Serius.
Bakalan di pake deh. Warna hitam lagi, pasti dipake kok. Makasih ya. Akhirnya
jadi punya tas model samping. Biasanya ransel semua’
See, how much time have we spent together?
Saya sayang kalian. My favorite hello and never say goodbye.
Saya jadi ingat
beberapa tahun lalu, kalian ingin membelikan saya sebuah sepatu flat shoes
wanita. Saya bilang, jangan!. Saya tidak akan pakai.
Terimakasih, sudah
selalu memahami dan mencoba memahami saya sesering dan serutin itu.
Menjelang pukul 12
malam. Seorang teman, menelfon saya. Saya angkat.
“Halo, gimana? Udah
habis yang ucapin belum?”
Saya tertawa. ‘Kenapa?
Mau jadi yang terakhir ucapin? Balas dendam ya?’ Tanya saya dari ujung telepon
sini.
“Yaudah, selamat
ulang tahun ya.”
‘Singkat kali, enggak
mau. Pake doa dan harapannya yang panjang dikit.’ Saya mulai jahil.
Ia nurut, dan
menyebut harapan-harapannya. Saya meng-Aamiin-kan.
Besok pagi, sebuah
chat masuk ke WA saya.
“Gimana rasanya?”
Saya bingung.
‘Apaan’
“Rasanya bertambah
usia” balasnya lagi.
Saya tertawa lebar.
Ini toh maksudnya.
‘Aku kira apaan.
Sengaja ya nanyanya hari ini?. Rasanya, kayak enggak mungkin udah setua ini.
Aku merasa masih muda.’
“Sudah sehari
merasakan bertambah usia. Iya, perasaan baru kemarin duduk di RKU 2. Btw,
selamat ya. *belated” balasnya.
‘Iya, baru sehari
padahal. Baru kemarin duduk di RKU 2 dan nongkrong di kos teman. Makasih ya. Belated
yang sureprise.’
“Hahaa lucu ya
(nostalgia). Yoi, berharap jadi yang terakhir.”
Thanks a lot guys. Ada kalian semua di
sisi saya –asal saya tidak kehilangan kalian– itu sudah cukup.
Dan, sebelum Juli
benar-benar berakhir, sebenarnya ada sesuatu, mungkin beberapa hal yang tengah
menjadi buah pikiran dalam kepala saya. Saya selalu bertanya, setelah hari ini,
harus ngapain? Hal produktif seperti apa yang harus saya lakukan agar saya
merasa ‘lebih hidup’?
Semoga rencana-rencana
ini bisa terlaksana dan berhasil ya. Wish
me luck.
No comments:
Post a Comment