Monday, August 13, 2018

K


Hai…
Akhir akhir ini saya sering menghabiskan waktu di rumah sakit.
WHY?
Cos, ya begitulah.

Nope!
Saya bukan seorang calon dokter, seorang perawat, seorang farmasian, atau siapapun yang bergelut di bidang kesehatan. Saya adalah seorang statistician yang sedang beralih profesi.

Dan kenapa saya sering di Rumah Sakit akhir akhir ini? Hmm that’s another story.

Intinya, pada akhirnya malam ini saya akan kembali nyenyak tidur di kamar sendiri.
Daaan
Tulisan terakhir saya (sebelum ini) adalah tentang kepergian seorang sahabat, sehingga kami harus menjalani hubungan jarak jauh, ala ala LDR-an. Sebelum benar-benar berpisah, S memberikan saya sebuah bingkisan, tepatnya H-1 sebelum keberangkatannya.
Dia berpesan “K, bukanya malam besok saja ya, ketika saya sudah pergi
Aaarrhhg I dunno how to describe my feeling.

Setelah gagal membuka bingkisan di malam setelah S pergi, akhirnya ketika pulang kerumah saya segera menunaikan sebuah keinginan. Apa lagi, kalau bukan membuka bingkisan dari S, tentu saja BRO.

Kau tau rasanya?
Dag dig dug, seperti ingin di lamar. Aah hiperbola sekali kan.

Tiiiiing.
Dag dig dug saya akhirnya terjawab. Sebuah bingkisan foto dengan lebih dari 10 foto berukuran kecil yang di desain dalam sebuah huruf K.
Kau bisa bayangkan?
.
.
.
Bagaimana? Bisa tidak?
Ok baiklah, saya share fotonya saja disini. Tapi janji, jangan minta dibuatkan seperti ini juga ya.

K

Kumpulan foto foto dari tahun ke tahun yang pernah kami lalui. Dari foto tahun pertama kuliah, hingga hari hari kelulusan. Melihat satu persatu foto tersebut terbingkai dalam sebuah huruf K membuat hati saya ingin menangis.
Kenapa?
Rasanya, S benar-benar membubuhkan separuh kehidupannya di sana. Aah dramatis sekali bukan wkwkwk biarkan saya tertawa kali ini.

Foto saya bersama S, di hari yudisium saya waktu itu.
Foto kami saat duduk di Hana (kantin makanan Jepang) beberapa hari sebelum S pergi. Mereka (S dan teman teman lainnya) membawa sebuah cake ultah di hari H+ sekian ulang tahun saya.
3 foto (candid, setelah candid, tidak candid) dihari wisuda S. Jadi teringat, ketika S memasang topi toga di kepala saya, seraya berdoa semoga saya segera lulus mengikuti jejaknya.
Foto bersama S di suatu hari, di sekitar kampus setelah menonton sidang kelulusan seorang teman.
Foto kami bersama ketika bermain di laut fav saya, lampuuk.
Foto kami berdua, ketika S baru selesai seminar/sidang.
Foto bersama S ketika kami hendak foto kepengurusan himpunan di akhir tahun.
Foto tahun pertama ketika masa masanya meleburkan krim cake pada teman yang sedang ultah.
Foto ketika saya sidang. Itu salah satu gaya terfavorite.
Foto di lampuuk, lagi. Itu ketika masa ‘galau’ ala saya. Hahaa jadi teringat masa itu.
Foto saat S sedang berkunjung kerumah saya, sepertinya saat libur lebaran.
Foto di hari wisuda mereka. Hmm pernah ingin nangis (bukan ingin lagi sebenarnya) di hari itu. But that’s wrong emot, you know. You said you’ll be happy when they really happy.
Foto ketika mereka mengantar saya ke bandara saat akan mengikuti Student Mobility Program.
Foto di suatu minggu setelah jalan-jalan ceria, akhirnya kami memutuskan untuk makan es krim.
Foto di hari wisuda saya. Terimakasih sudah tetap ada di sisi saya hingga di titik terlemah saya –yang tak akan mampu saya lewati tanpa kalian.

Really miss u all

No comments:

Post a Comment