Friday, February 24, 2017

S


Saya suka merasa gagal. Bila setiap tetes air matamu yang jatuh, tak satupun yang mampu saya hapus - Kem 
Saya benci harus mengakui ini. Tapi setiap kali kamu membutuhkan saya, saya tidak pernah ada disampingmu. Saya kecewa dengan beberapa keadaan yang sedang saya lalui. Termasuk menyibukkan diri dengan hal-hal yang membuat saya lupa menyapamu.

Saya benci harus menulis ini. Bahkan ketika untuk kesekian kalinya kamu meminta saya menemanimu, untuk kesekian kali itu pula saya tidak pernah bisa. Bukan saya menolak, tetapi keadaan yang membuatnya seperti ini.

Saya benci harus mengingat ini. Tapi setiap kali saya membutuhkan mu, kamu selalu ada, bahkan di titik terlemah saya. Saya menyesal. Telah menjadi orang yang tidak menepati janji untuk selalu ada disisimu dalam suka dan duka.

Saya minta maaf.


Maaf, telah menjadi sahabat yang buruk.

No comments:

Post a Comment