Percaya itu bisa saja, asal aku bisa meyakinkan diriku tuk percaya

Aku hanya perlu percaya, bahwa kebahagiaan itu ada. Kebahagiaan itu akan datang padaku, kapan pun itu.

Aku hanya perlu percaya, bahwa sesulit apa pun masa yang ku lalui, pada akhirnya aku akan tetap menemukan kebahagiaan.

Aku hanya perlu percaya, bahwa terkadang hidup memang harus merasakan ketidaknyamanan seperti ini, atau apapun bahasa itu. Mungkin kesedihan.

Aku hanya perlu percaya, bahwa Tuhan masih dan selalu menyayangiku. Ia tidak  ingin selalu membuat ku bersedih.

Aku hanya perlu percaya, apapun yang ku lakuan itu untuk kebahagiaan ku sendiri, meski orang orang di sekitarku tidak ada yang menyetujui.

Aku hanya perlu percaya, seberat apapun hidup yang aku jalani, di penghujung nanti aku akan merasakan kehidupan yang ringan.

Aku hanya perlu percaya, Tuhan lebih tau apa yang terbaik untukku, jadi aku tidak perku selau bersedih menerima kehidupan yang sebenarnya sudah baik.

Aku hanya perlu percaya, meskipun aku terus menangis akan tiba masanya aku tuk tersenyum, pada siapapun itu.

Aku hanya perlu percaya, bahwa ketika aku kembali bersedih setelah tertawa, aku akan merasakan tawa itu lagi.

Aku hanya perlu percaya, hidup ku sebanarnya indah. Aku hanya belum menemukan bagian keindahannya itu.

Aku hanya perlu percaya, meski di sini ada orang orang yang tidak senang dengan ku, di sana ada lebih banyak orang yang senang pada ku.

Aku hanya perlu percaya, bila aku tak mampu tuk tertawa lagi,  kamu pasti bisa membuat ku tertawa. Aku menunggumu…